Adat yang Unik di Desaku Bojonegoro


Adat Sebelum Sampai Sesudah Menikah di Bojonegoro
A.    Adat Sebelum Menikah
Mungkin bagi daerah lain adat di Bojonegoro terasa aneh, karena pihak pelamar adalah pihak wanita. Jadi bila ingin mengikat hubungan (lamaran), mempelai wanita harus datang bersama dengan orang tuanya dan beserta keluarga terdekatnya (kerabat). Meraka datang pun tidak hanya sekedar datang atau bertamu, tetapi mereka harus membawa berbagai makanan dan aneka jajan pasar. Misalnya adalah alu-alu (ketan yang dikukus dan dibungkus daun pisang), gemblong, rengginang, kucur, pisang, dll. Dari pihak laki-laki juga harus menggundang kerabat terdekatnya untuk menyambut keluarga pihak wanita. Barulah mereka menentukan tanggal yang cocok antara kedua belah pihak. Supaya nanti dalam pelaksanaan pernikahan tidak terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan.
Bila menjelang pernikahan kedua mempelai tidak boleh keluar rumah jauh-jauh. Apalagi di daerah saya, tepatnya di kecamatan Malo. Kedua mempelai tidak boleh lewat daerah di desa Besah kecamatan Kasiman, lewat daerah itu sangat dilarang (pantangan). Tidak hanya dari kedua calon mempelai ini, namun keluarga dari mempelai ini juga tidak boleh lewat desa tersebut. Jadi bila ingin ke suatu daerah yang melewati desa tersebut, walaupun jaraknya agak jauh mereka harus lewat desa lain. Tujuannya adalah supaya tidak ada sesuatu yang tidak diinginkan terjadi pada saat pelaksanaan pernikahan nanti.

B.     Adat Pada saat Menikah
Pelaksanaan pernikahan biasanya dilaksanakan di rumah mempelai wanita. Oleh karena itu sebelum pernikahan berlangsung, mempelai laki-laki harus dijemput oleh keluarga mempelai wanita dengan membawa makanan dan aneka jajan pasar yang ditaruh di suatu wadah yang biasa disebut jodang. Dalam pelaksanaan pernikahan di sini pihak mempelai laki-laki harus membawa berbagai makanan dan aneka jajan pasar yang ditaruh jodang kepada pihak mempelai wanita. Ijab kobul dipimpin oleh seorang naib berlangsung sebelum adat pernikahan Jawa dilaksanakan. Dari pihak wanita harus ada wali (orang tua laki-laki), bila orang tuanya sudah meninggal bisa diwakilkan oleh adik laki-lakinya atau kerabat laki-laki yang masih memiliki hubungan darah ataupun wali hakim. Dalam ijab kobul ini pihak laki-laki harus menyerahkan mas kawin, bisa berupa seperangkat alat sholat, uang, bahkan emas.
Setelah acara ijab kobul selesai, setelah itu dilaksanakan upacara pernikahan dengan adat jawa. Kedua mempelai dari berlawanan arah berjalan sambil membawa beras kuning kemudian dilemparkan kedepan. Selanjutnya mempelai laki-laki menginjak telur dan kotoran yang menempel di kaki mempelai lak-laki dibersihkan oleh mempelai wanita dengan air. Kemudian kedua mempelai di tarik menggunakan kain (sayut) oleh kerabat yang paling tua menuju pelaminan (padi-padi). Setelah sampai pelaminan, mereka sungkeman kepada orang tua dari kedua mempelai secara bergantian. Selanjutnya mereka suap-suapan nasi kuning di atas pelaminan. Kemudian dari pihak laki-laki ada perwakilan sebagai tanda menyerahkan sepenuhnya pempelai laki-laki kepada keluarga mempelai wanita supaya dianggap seperti anak sendiri, khususnya diserahkan kepada mempelai wanita. Kemudian dari pihak wanita juga ada perwakilan sebagai tanda menerima mempelai laki-laki dengan sepenuh hati sebagai anggota keluarga. Berakhirlah prosesi pernikahan, dan selama satu minggu mempelai laki-laki belum boleh pulang ke rumah orang tuanya.

C.    Adat Setelah Menikah
Setelah selang satu minggu, kedua mempelai harus datang ke rumah orang tua pihak laki-laki. Hal ini dinamakan sepasar atau walek ajang. Dalam acara ini mereka juga ditemani oleh kerabat dari pihak wanita dengan membawa makanan dan aneka jajan pasar. Dari sini mereka bebas menentukan dimana mereka akan tinggal. Namun biasanya banyak yang ikut orang tua dari pihak wanita. Mereka dibuatkan rumah oleh orang tua dari pihak wanita, tapi tempatnya selalu berdekatan dengan rumah orang tuanya tersebut. Mungkin tujuannya adalah supaya nanti bila orang tuanya sudah sakit-sakitan ada anak yang selalu menjaga dan merawatnya.

Posting Komentar

emo-but-icon

Follow us !

Blogger news

Trending

item